SHARE

Istimewa

Adapun khusus hari ini, selain medali emas, Indonesia juga meraih medali perak dan perunggu masing-masing melalui Dheva Anrimusthi dan Suryo Nugroho yang turun di sektor tunggal putra SU5.

Dheva Anrimusthi harus puas pulang dengan perak setelah pada partai final kalah dari Cheah Liek Hou dari Malaysia dengan skor 17-21, 15-21.

Sementara Suryo Nugroho berhasil mengalahkan Fang Jen Yu (Taiwan) dengan skor akhir 21-16, 21-9 pada perebutan tempat ketiga tunggal putra SU5.

Bagi Dheva dan Suryo, pertandingan tersebut merupakan kali kedua setelah pada pagi harinya, mereka saling berhadapan di semifinal yang akhirnya dimenangi Dheva dengan skor 21-13, 21-15.

Harapan para-atletik tambah medali pupus

Sementara itu pada cabang olahraga para-atletik, harapan menambah pundi-pundi medali pupus setelah dua wakil yang tersisa Saptoyogo Purnomo dan Kharisma Evi Tiarani gagal meraih hasil maksimal dalam perlombaan di Olympic Stadium, Sabtu.

Saptoyogo hanya mampu finis di posisi keenam dalam final nomor lari 200 meter putra T37 dengan catatan waktu 23,27 detik.

Medali emas diraih sprinter Amerika Serikat Nick Mayhugh dengan waktu 21,19 detik, medali perak diraih Andrei Vdovin (ROC) dengan 22,24 detik dan Mendonca de Gomes (Brazil) meraih perunggu dengan waktu 22,62 detik.

Sementara di atas Saptoyogo ada dua sprinter lainnya, yakni Chermen Kobesov (ROC) dengan waktu 22,85 detik dan Michael Kotkowski dari Polandia dengan 23,12 detik yang finis kelima.

Meski gagal merebut medali, Saptoyogo mencatatkan penampilan terbaiknya di nomor tersebut, lebih cepat dari waktu yang dicetaknya pada babak penyisihan yakni 23,41 detik.

Halaman :