SHARE

Istimewa

Gelombang pertama pesawat China semuanya terbang di daerah yang dekat dengan Kepulauan Pratas, dua di antaranya adalah pengebom dan terbang paling dekat dengan pulau karang itu, menurut peta yang dikeluarkan oleh kementerian tersebut.

Kelompok kedua terbang ke Selat Bashi yang memisahkan Taiwan dari Filipina. Wilayah ini merupakan jalur laut utama yang menghubungkan Pasifik dengan Laut Cina Selatan yang disengketakan.

China belum berkomentar atas tindakannya itu.

Sebelumnya mereka mengatakan bahwa penerbangan semacam itu digelar untuk melindungi kedaulatan negara dan ditujukan untuk memantau persekongkolan antara Taiwan dan Amerika Serikat, pendukung internasional terpenting pulau itu.

Gangguan terbesar sebelumnya terjadi pada Juni, yang melibatkan 28 pesawat angkatan udara China.

Aksi terbaru China muncul kurang dari sehari setelah pemerintahnya melancarkan kecaman terhadap menteri luar negeri Taiwan.

Dengan mengutip pemimpin revolusioner Mao Zedong??????, China mencela Menlu Taiwan sebagai "lalat berisik" dalam upayanya mempromosikan Taiwan secara internasional.

China telah meningkatkan tekanan militer dan politik untuk memaksa Taiwan menerima kedaulatan China.

Taiwan mengatakan pihaknya adalah negara merdeka dan akan mempertahankan kebebasan dan demokrasinya.

Halaman :
Tags
SHARE