Wawako juga menekankan pentingnya menjunjung sportivitas. "Jadilah yang terbaik dengan tetap menghormati lawan. Kemenangan sejati bukan hanya tentang skor, tetapi juga bagaimana kita bermain dengan jujur dan penuh semangat," tuturnya.

Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Wirman Putra, turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya turnamen ini. Menurutnya, olahraga bukan hanya sarana kompetisi, tetapi juga bagian dari pembangunan sumber daya manusia.

"Turnamen seperti ini menjadi wadah menyalurkan bakat, mempererat silaturahmi antarinstansi dan generasi, serta memupuk semangat sportivitas. Kami berharap ajang ini melahirkan atlet berbakat yang membawa nama Payakumbuh hingga tingkat nasional bahkan internasional," katanya.

Sementara itu, Ketua PTMSI Kota Payakumbuh, Fitrayanto, menegaskan bahwa turnamen ini merupakan bagian dari pembinaan berkelanjutan.

"Insya Allah, kami akan menggelar event yang lebih besar di masa mendatang. Terima kasih kepada Pemko dan DPRD atas dukungannya. Olahraga bukan hanya untuk prestasi, tetapi juga untuk kesehatan dan pembentukan karakter generasi muda agar jauh dari hal-hal negatif," ujarnya.

Ketua Panitia, Tavril Samri, menjelaskan bahwa ajang ini juga menjadi momen mempererat silaturahmi antarpecinta tenis meja sekaligus menjaring bibit atlet potensial.
"Kami ingin menjadikan turnamen ini sebagai langkah awal mempersiapkan pemain profesional yang bisa bersaing di tingkat lebih tinggi," pungkasnya.