Dikonfirmasi, Plt. Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah dalam rangka meningkatkan kompetensi SDM Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) provinsi dan kabupaten/kota se-Gorontalo serta pengutan peran BUMD pangan sebagai off-taker di provinsi sebagai langkah strategis dalam upaya penguatan kecukupan stok dan stabilitas harga serta penerapan Closed Loop System pertanian untuk pengendalian harga komoditas. “Ia, kegiatan ini juga adalah sebagai tindak lanjut hasil kesepakatan rapat koordinasi TPID-TPID Sulampua (Sulawesi, Maluku, Papua) 2024 di Gorontalo”,jelasnya.
Suharsi menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi seluruh TPID di Provinsi Gorontalo, termasuk Pohuwato, untuk belajar dari praktik terbaik yang diterapkan di DKI Jakarta. “Studi banding ini memberikan wawasan baru dan solusi inovatif dalam menghadapi tantangan inflasi di daerah. Kita dapat mempelajari bagaimana sinergi antara pemerintah daerah dan berbagai pemangku kepentingan dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok”,ujar Suharsi.