Materi yang diajarkannta pun, menurut Mahyeldi, lebih konkret dan berbasis kesejahteraan dan kemajuan masyarakat. "Seperti bekerja harus kompak dan bersinergi dengan lembaga dan instansi, termasuk Forkopimda, untuk kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Retreat juga memberikan wawasan kebangsaan dari Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas). "Kami diberikan materi untuk memperkuat rasa kebangsaan dan mencintai bangsa, mengoptimalkan potensi wilayah untuk mendukung Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto," ungkapnya.
Semangat utama penyelenggaraan Retret ini menurut Mahyeldi adalah untuk menciptakan sinergi yang lebih kuat antara pusat dan daerah, demi mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan di seluruh Indonesia. Adapun pelaksanaan Retret bagi kepala daerah se Indonesia dilaksanakan Kemendagri selama 7 hari, mulai dari tanggal 21 hingga 28 Februari 2025. (Adpsb/nov)