Fenomena ini terjadi dua kali dalam satu siklus bulan, yaitu ketika bulan menuju fase purnama dan fase bulan baru. "Setelah bulan Quarter pertama, bulan memasuki fase Waxing Gibbous, di mana cahaya bulan semakin terang hingga mencapai fase bulan purnama. Sebaliknya, setelah fase Quarter terakhir, bulan memasuki fase Waning Gibbous, di mana cahaya bulan perlahan-lahan meredup menuju fase bulan baru," jelas Google dalam doodle interaktif tersebut.

Dengan doodle ini, Google berharap dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai siklus bulan. Hal ini mengingat fase-fase bulan tidak hanya menjadi panduan dalam astronomi, tetapi juga berperan penting dalam kalender tradisional dan berbagai budaya di seluruh dunia yang seringkali dikaitkan dengan berbagai mitos dan keyakinan masyarakat.