Sementara itu, Bupati Saipul A. Mbuinga menyampaikan bahwa langkah vertikalisasi BNK menjadi BNNK adalah bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Pohuwato untuk memberantas penyalahgunaan narkoba. “Kami ingin memberikan pelayanan yang lebih optimal dalam pencegahan dan penanganan masalah narkoba. Dengan vertikalisasi ini, kami berharap ada peningkatan anggaran, kewenangan, dan kapasitas kerja untuk menangani kasus-kasus narkoba di daerah,”ujar Bupati Saipul.
Bupati Saipul juga mengusulkan beberapa nama yang menjadi Kasatker BNNK Pohuwato, yang Alhamdulillah semua usulan itu diterima oleh BNN RI yang insyaallah dalam waktu dekat Kepala BNN RI akan melantik Kasatker BNNK Pohuwato.
Ketua Komisi III DPRD Pohuwato, Nasir Giasi, juga memberikan dukungan penuh terhadap langkah tersebut. “Kami di DPRD siap mendukung regulasi yang dibutuhkan untuk keberlangsungan operasional BNNK Pohuwato ke depan. Upaya ini sejalan dengan visi kami menciptakan masyarakat Pohuwato yang bebas dari bahaya narkoba,”ungkapnya.
Kunjungan ini diharapkan menjadi awal dari penguatan kerja sama antara BNN RI dan Pemerintah Kabupaten Pohuwato, sekaligus menegaskan komitmen daerah dalam mendukung program nasional pemberantasan narkoba.