Sebelumnya, pemerintahan Trump memilih jalur negosiasi terpisah dengan Ukraina dan Rusia. Namun, ini merupakan kali pertama utusan khusus Trump, Steve Witkoff, bertemu langsung dengan pejabat tinggi Ukraina.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyatakan ia memberi mandat kepada delegasinya untuk membahas jaminan keamanan dan opsi gencatan senjata. Namun, ia menolak untuk membicarakan soal integritas wilayah Ukraina.
Presiden Center for European Policy Analysis di Washington, Alina Polyakova. Ia menyebut pertemuan ini sangat penting karena keamanan Eropa tidak bisa dipisahkan dari konflik di Ukraina.
Saat ini, Inggris dan Prancis memimpin pembentukan koalisi beranggotakan 30 negara yang berencana mengawasi kesepakatan perdamaian bila tercapai. Namun, kesuksesan koalisi ini bergantung pada dukungan militer dari AS.
Polyakova menyatakan bahwa strategi AS sejauh ini memberikan terlalu banyak insentif kepada Rusia. Hal ini membuat Rusia cenderung menunda proses perdamaian tanpa adanya tekanan nyata.
