SHARE

Istimewa

CARAPANDANG - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut sayembara desain patung Presiden RI pertama Soekarno (Bung Karno) yang digelar di Kota Pahlawan, Jawa Timur, harus punya nilai artistik.

"Ini adalah bagian dari penghormatan kepada Bung Karno yang juga dikenal sebagai seniman dan arsitek," kata Wali Kota Eri Cahyadi dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Selasa.

Menurut Cak Eri panggilan lekatnya, tidak banyak yang mengetahui bahwa Bung Karno menjiwai arsitektur dalam kepemimpinannya. Karya-karya di era kepemimpinan Bung Karno yang timeless atau abadi, seperti Masjid Istiqlal, Monas, Gedung Sarinah, Hotel Indonesia, Tugu Selamat Datang, dan sebagainya.

"Kami berharap nantinya desain patung juga mewarisi semangat dan pemikiran Bung Karno yang selalu relevan sampai kapanpun," ujar Cak Eri.

Pemerintah Kota Surabaya menggelar Sayembara Desain Patung Bung Karno dengan tema Warisi Apinya, Jangan Abunya yang berhadiah ratusan juta rupiah. Rencananya, lokasi pembangunan Patung Bung Karno berada di tengah perempatan di Jalan Dr. Ir. H. Soekarno (Merr) dan Jalan Raya Kertajaya Indah.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya Wiwiek Widayati mengatakan pendaftaran Sayembara Desain Patung Bung Karno tidak dipungut biaya. Para peserta bisa melakukan pendaftaran dan pengiriman karyanya pada 6 Juni sampai 20 Oktober 2022. Tahap penjurian dan presentasi pada 23-30 Oktober 2022.

"Pameran karya pada 1-9 November 2022 dan pengumuman pemenang pada 10 November 2022. Karya dapat dikirimkan ke Disbudporapar Kota Surabaya Jalan Tunjungan No. 1-3 Lantai 2 (eks Gedung Siola)," kata Wiwiek.
 

Halaman :
Tags
SHARE